gravatar

MANUSIA merupakan sumber daya yang paling penting dalam pembangunan BANGSA

Karena pada dasarnya manusia adalah merupakan sumber daya yang paling penting didalam pembangunan bangsa maka sebagai bangsa yang MERDEKA selayaknya lah pemimpin bangsa ini menghargai manusia, baik itu dari golongan kecil maupun golongan besar sebagai penguasa atau yang memimpin. Jangan menjadi pemimpin yang tidak adil memimpin sesama manusia. Kita tahu sendiri bahwa pemimpin di negeri ini adalah pemimpin jabatan politk bukan pemimpin publik, sehingga dengan masalah yang sepele bisa berakibat jadi besar sehingga runtuh nya persatuan bangsa. Sebagai sumber daya yang paling berguna bagi pembangunan maka selayaknya lah manusia dinaikan derajat nya dimuka bumi ini, jangan lebih berharga sebongkah emas dibanding nyawa seorang manusia. Memang disamping manusia sebagai sebuah sumber daya paling penting mesti di dukung juga dengan lainnya yaitu sumber daya alam (natural resources) dan sumber daya modal (capital resources). Pentingnya peranan manusia ini adalah berkat karunia Allah SWT yang memang telah menciptakan manusia sebagai makhluk yang paling mulia, dengan tugas yang mulia pula, yaitu sebagai Khalifah di bumi, yang bertugas mengelola kehidupan menurut petunjuk-Nya. 
Dalam Al-Qur’an Surah Al-Isra (17):70 dan Surah Attin (95):4)
مِّنَ وَرَزَقْنَاهُم وَالْبَحْرِ الْبَرِّ فِي وَحَمَلْنَاهُمْ آدَمَ بَنِي كَرَّمْنَا وَلَقَدْ
 -٧٠- تَفْضِيلاً خَلَقْنَا مِّمَّنْ كَثِيرٍ عَلَى وَفَضَّلْنَاهُمْ الطَّيِّبَاتِ
Dan sesungguhnya telah kami muliakan anak-anak Adam, kami angkut mereka di daratan dan di lautan. Kami beri mereka rezeki dari yang baik-baik dan kami lebihkan mereka dengan kelebihan yang sempurna atas kebanyakan makhluk yang telah kami ciptakan.maksudnya: Allah memudahkan bagi anak Adam pengangkutan-pengangkutan di daratan dan di lautan untuk memperoleh penghidupan.

Surat Attin ayat 4:
-٤- تَقْوِيمٍ أَحْسَنِ فِي الْإِنسَانَ خَلَقْنَا لَقَدْ
Sesungguhnya kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya.
            Dalam Surah Al-Ahzab (33):72 juga dijelaskan sebagai berikut:
أَن فَأَبَيْنَ وَالْجِبَالِ وَالْأَرْضِ السَّمَاوَاتِ عَلَى الْأَمَانَةَ عَرَضْنَا إِنَّا
 -٧٢- جَهُولاً ظَلُوماً كَانَ إِنَّهُ الْإِنسَانُ وَحَمَلَهَا مِنْهَا وَأَشْفَقْنَ يَحْمِلْنَهَا
Sesungguhnya kami telah mengemukakan amanat kepada langit, bumi, dan gunung-gunung, maka semuanyaenggan untuk memikul amanat itu dan mereka khawatir akan mengkhianatinya, dan pikullah amanat itu oleh manusia. Sesungguhnya manusia itu amat zalim dan amat bodoh.

            Selain itu, Allah Subhanahuata’ala juga berfirman dalam Surah Al-Infithar ayat 6-8 sebagai berikut:
فَسَوَّاكَ خَلَقَكَ الَّذِي -٦- الْكَرِيمِ بِرَبِّكَ غَرَّكَ مَا الْإِنسَانُ أَيُّهَا يَا
 -٨- رَكَّبَكَ شَاء مَّا صُورَةٍ أَيِّ فِي -٧- فَعَدَلَكَ
Hai manusia, apakah yang telah memperdayakan kamu (berbuat durhaka) terhadap Tuhanmu yang Maha pemurah. Yang telah menciptakan kamu lalu menyempurnakan kejadianmu dan menjadikan (susunan tubuh) mu seimbang, dalam bentuk apa saja yang dia kehendaki , dia menyusun tubuhmu.

            Dalam Surah Al-Isra (17):84 Allah SWT berfirman:
-٨٤- سَبِيلاً أَهْدَى هُوَ بِمَنْ أَعْلَمُ فَرَبُّكُمْ شَاكِلَتِهِ عَلَى يَعْمَلُ كُلٌّ قُلْ
Katakanlah : “ Tiap-tiap orang berbuat menurut keadaannya masing-masing.” Maka Tuhanmu lebih mengetahui siapa yang lebih benar jalannya termasuk dalam pengertian keadaan disini ialah tabiat dan pengaruh alam sekitarnya.

 Disamping itu dalam hadits Rasulullah SAW menyatakan bahwa :
“Seorang Muslim adalah orang yang tidak merugikan Muslim lainnya dengan lidah maupun dengan kedua tangannya. Dan seorang Muhajir (orang yang berhijrah) adalah orang yang meninggalkan semua larangan Allah.” (HR Abdullah bin Amr).

ARTIKEL TERKAIT:

Silahkan berikan komentar atau kritik serta saran yang membangun untuk kemajuan isi konten blog ini, Terima kasih No Sara, No Racism